16 April 2016

Unknown

Obama 'Munafik' Dituding Walikota London


Wali Kota London, Boris Johnson, menuding Presiden Amerika Serikat Barack Obama bersikap munafik lantaran mendukung Inggris untuk tetap menjadi anggota Uni Eropa.

Johnson, yang berkeras agar Inggris keluar dari Uni Eropa, mengatakan kepada BBC bahwa rakyat Amerika “tidak akan bermimpi membagi kedaulatannya” seperti dilakukan Inggris.

Obama diperkirakan bakal kembali menyuarakan sokongannya agar Inggris tetap berada di dalam Uni Eropa saat dia berkunjung ke Inggris pekan depan.

Dukungan dari Obama akan menopang Perdana Menteri Inggris David Cameron dalam upaya membujuk rakyatnya untuk memilih tetap berada di dalam Uni Eropa saat referendum digelar 23 Juni mendatang. Gedung Putih telah mengindikasikan bahwa Obama akan mengutarakan pendapatnya, namun pilihan ada pada rakyat Inggris

Pada Jumat (15/04), kubu pendukung ‘keluar dari Uni Eropa’ memulai hari pertama kampanye menjelang referendum pada 23 Juni. Salah satu argumen yang diusung kubu ini adalah jutaan pound dapat dihemat dan digunakan untuk layanan kesehatan publik ketimbang menyerahkan uang kepada Uni Eropa.

Dalam kampanye di Manchester, Johnson berpendapat bahwa meninggalkan Uni Eropa merupakan alternatif berharga ketimbang sistem saat ini yang didasari hasrat para birokrat yang tidak dipilih.

Akan tetapi, juru kampanye kubu ‘bertahan di Uni Eropa’, Chuka Umunna, menuduh Johnson berkedok pembela layanan kesehatan publik, tapi sebetulnya memangkas dana anggaran kesehatan.

“Jika kita meninggalkan Uni Eropa, perdana menteri hampir pasti dipaksa hengkang dan amat mungkin digantikan Boris Johnson, seseorang yang tidak mencintai layanan publik dan akan senang melihat hak buruh yang didapat dari Uni Eropa ditiadakan,” kata Umunna.

sumber : bbc.com

Subscribe to this Blog via Email :